RADARMEDAN.COM - Wakapolda Sumatera Utara (Sumut), Brigjen Pol Mardiaz Khusin Dwihanto mengatakan, lokasi dua rumah yang digeledah polisi di Jalan Serdang, Lingkungan V GHL Kampung, Kelurahan Belawan I, ditempati oleh imamnya Rabbial Muslim Nasution alias Dedek (24).
"Itu imamnya Dedek pelaku bom bunuh diri. Identitasnya sudah diketahui dan sedang dikejar. Orang bersangkutan pemimpin pengajian," ujar Wakapolda Sumut di Medan, Sumatera Utara (Sumut), Kamis (14/12/2019).
Mantan Kapolrestabes Medan ini mengatakan, Polda Sumut bekerjasama dengan Densus Antiteror 88 dan Polrestabes Medan, melakukan pengejaran terhadap jaringan teroris pelaku bom bunuh diri di Markas Polrestabes Medan tersebut.
"Ada sejumlah orang yang sudah diamankan dan sedang dimintai keterangan oleh penyidik. Kasus ini masih terus dikembangkan. Petugas sudah disebar di lapangan. Hasil perkembangan dalam penanganan kasus ini akan kita sampaikan," sebutnya.
Dalam penggerebekan itu, polisi dikabarkan mengamankan dua orang wanita bercadar. Sementara itu, dua pasangan suami istri yang tinggal di rumah tersebut, dilaporkan sudah kabur sebelum penggerebekan dilakukan.
Dua rumah itu diduga dijadikan tempat perakitan bom oleh kelompok jaringan teroris bom bunuh diri itu. Warga sekitar sudah diungsikan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
Warga sekitar diungsikan karena lokasi di dalam rumah belum steril dari bahan peledak. Dari dalam rumah itu, petugas mengamankan 9 ikat pipa diduga berisi bom. Seluruh barang bukti bom rakitan itu sudah dibawa jauh dari lokasi padat penduduk tersebut. (Suara Pembaruan)/PE/red
TAG : kriminal,sumut