Kades Diduga Aniaya Nukma Hingga Tersungkur, Polisi Belum Tangkap Para Tersangka
Oleh : Radar Medan | 26 Nov 2024, 18:35:11 WIB | 👁 694 Lihat Hukum dan Kriminal
Keterangan Gambar : LP Nukma di Polsek Tanah Jawa, Minggu 17/11 lalu.
RADARMEDAN.COM, SIMALUNGUN - Dugaan keterlibatan RN oknum Kepala Desa Buntu Turunan beserta kawan-kawannya diduga melakukan tindak penganiayaan berat secara bersama-sama terhadap Nukma Sirait (NS) warga Huta Padang, di Huta VII Suka Jadi Desa Bosa Nauli Kecamatan Hatonduhon, Kabupaten Simalungun masih menjadi misteri, Minggu (17/11).
Kepada wartawan NS mengungkapkan, dirinya mengalami penganiayaan tersebut saat dirinya beserta keluarga hendak menuju Desa Bosar Nauli.
Sesaat ketika NS dan keluarga tiba di Huta VII Suka Jadi, sekelompok orang yang merupakan warga sekitar menghadang laju kendaraan milik NS, yang selanjutnya MS(Rekan RN) menarik tubuh NS dari dalam mobil secara paksa.
Lebih lanjut, lepas dirinya ditarik paksa oleh MS, NS menerima hujan pukulan disejumlah bagian tubuhnya oleh RN, MS, Sidauruk Alias Benggut serta seorang wanita inisial Br Manik.
"Pertama sekali dicegat mobil kami bang, dan dikempesin seluruh bannya, dan saya ditarik paksa oleh si MS keluar dari mobil," tutur NS ketika dikonfirmasi melalui seluler pribadinya.
"Setelah saya ditarik dari mobil, kemudian saya dipukulilah oleh banyak pelaku, hanya saja saya tidak ingat keseluruhan, hanya 4 orang itu yang jelas saya ingat, dan pada saat itu pelipis saya juga dipukul dengan sebuah batu hingga robek dan mengucurkan darah," tambah NS menceritakan.
Dirinya juga mengungkapkan, jika lepas menerima hujan pukulan dan pemukulan dengan menggunakan sebuah batu, NS jatuh dan tersungkur di tanah yang selanjutnya oleh para pelaku dan rekan lain nya, dirinya ditendang dan di injak injak.
"Setelah dipukuli saya pak, jatuh lah saya ke tanah, dan dibawah pun (tersungkur) saya masih di injaki lagi oleh para pelaku dan rekannya, hingga saya merasakan seluruh badan saya seperti remuk," papar NS dari seberang telepon seluler.
Ia menyampaikan hingga saat ini masih merasakan seluruh badan sakit, dan beberapa bagian tubugnya mengalami memar memar akibat kejadian tersebut.
Tak terima dengan tindakan penganiayaan yang dialaminya, selanjutnya NS beserta keluarga melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tanah Jawa, yang selanjutnya diarahkan ke Rumah Sakit Balimbingan guna menerima perawatan intensif dan visum.
RN yang diketahui selaku Kepala Desa (Pangulu) Buntu Turunan beserta ketiga terduga pelaku lainnya hingga kini belum dapat dikonfirmasi terkait laporan kepolisian tersebut.
Kompol Asmon Bufitra selaku Kapolsek Tanah Jawa ketika dikonfirmasi melalui seluler pribadinya oleh tim media ini, (22/11) mengungkapkan, laporan pengaduan kepolisian yang telah dilaporkan oleh NS tersebut sedang dalam tahap peyelidikan.
"Sudah diproses bang, lebih lengkap datang ke polsek ya bang," ungkap Kompol Asmon Bufitra. (L.Tampu, Tim)/pe
RADARMEDAN.COM, ANAMBAS - Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Anambas terpilih, Aneng dan Raja Bayu Febri Gunadian menyambut kedatangan Menteri Ekonomi Kreatif (Menekraf) sekaligus Kepala Badan Ekonomi Kreatif di Kabinet Merah Putih oleh Presiden Prabowo Subianto di Hotel Golden View Bengkong, Kota Batam pada Jumat, 17 Januari 2025 sekira pukul . . .
RADARMEDAN.COM, BATAM - Petugas Bandara Internasional Hang Nadim Batam berhasil menggagalkan penyelundupan gading gajah seberat total 40 kilogram. Gading gajah dari Thailand ini ditaksir bernilai sekitar Rp4 miliar.
Total ada 8 gading gajah yang ditemukan oleh petugas gabungan Pengamanan (PAM) dari Avsec Bandara, Karantina, Customs Bea dan . . .
RADARMEDAN.COM, SERDANG BEDAGAI - Tersangka penggelapan Sepeda Motor di depan Kantor Desa Bamban Estate berhasil diamankan Tim Operasional Polsek Firdaus Polres Sergai ,Senin (13/01/2025).
Adalah korban, Judius Siagian laki-laki (64) seorang petani, warga Dusun XII Kebun Sayur Desa Sei Bamban Kec.Sei Bamban Kab.Serdang Bedagai melaporkan . . .
RADAREMEDAN.COM, BINJAI – Tim gabungan TNI-Polri kembali melakukan aksi tegas dalam memberantas peredaran narkoba dan perjudian di wilayah Binjai. Pada Selasa (14/1/2025) sore, tim yang dipimpin langsung oleh Kapolres Binjai AKBP Bambang C. Utomo, SH, SIK, M.Si, menggerebek sarang narkoba dan judi di Dusun Banrejo, Desa Empalsmen, Kwala . . .
RADARMEDAN.COM, ANAMBAS - Kapolres Kepulauan Anambas, AKBP Raden Ricky Pratidiningrat, S.I.K., M.H., kembali mengeluarkan himbauan kepada masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas agar meningkatkan kewaspadaan menyusul terjadinya angin kencang disertai gelombang tinggi di perairan Anambas, Minggu (12/01/2025).
AKBP Raden Ricky Pratidiningrat, . . .
RADARMEDAN.COM, BATAM– Polemik tarif transportasi online di Batam terus memanas, sejak diterbitkannya Surat Keputusan (SK) Gubernur Kepulauan Riau Nomor 1080 dan 1113 Tahun 2024 yang mengatur tarif transportasi online roda dua dan roda empat, hingga kini belum ada satupun aplikator seperti Gojek, Grab, dan Maxim yang menjalankan aturan . . .
RADARMEDAN.COM - Wali Kota Medan Bobby Nasution yang baru saja terpilih sebagai Gubernur Sumut membuktikan komitmennya menyelesaikan seluruh program kerja sebagai Wali Kota. Terbukti, akhir tahun lalu dan awal tahun ini sejumlah proyek pun selesai dan sudah digunakan masyarakat.
Di antaranya, Taman Cadika yang sudah cakep dan makin . . .
RADARMEDAN.COM - Belasan ribu warga dari berbagai wilayah berbondong-bondong memadati lapangan Benteng Medan dan sekitarnya guna menyaksikan semarak tahun baru 2025 dan pesta kembang api, Selasa (31/12/24).
Kegiatan ini merupakan hiburan yang digelar Pemko Medan melalui Dinas Pariwisata dalam rangka menyambut malam pergantian . . .
RADARMEDAN.COM, TAPANULI UTARA - Aksi oknum Pegawai Negeri Sipil yang asik bermain judi diruang kerja saat jam kerja disalah satu Dinas wilayah kabupaten Tapanuli Utara menjadi sorotan publik, Kamis, 12 Desember 2024.
Diketahui 4 orang pegawai di kantor Pemerintahan desa ( PMD ) yakni Sekretaris Dinas RT dan Kabid RM selaku Kabid Administrasi . . .
RADARMEDAN.COM, SIMALUNGUN - Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Perencanaan Pembangunan 2024, resmi ditutup. Rakornas yang berlangsung tiga hari sejak 10 Desember 2024 ini menghasilkan delapan poin kesepakatan yang diberi nama Prakarsa Kaldera Toba 2024.
Kedelapan poin tersebut yaitu revisi Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2014 tentang . . .