RADARMEDAN.COM, SAMOSIR - Rumah Doa Segala Bangsa berdiri di Aek Boras Huta Urat, Desa Sagala, Kabupaten Samosir. Rumah doa diresmikan dan ditandatangani prasastinya oleh Bupati Samosir diwakili Sekdakab, Selasa (22/10/2019).
Samosir Jabiat Sagala bersama pendiri rumah doa, Robinson Panjaitan dan Albert Sagala serta Gembala Sidang GBI Danau Bogor Raya, Pdt Sutadi Rusli. Selain penandatanganan prasasti, Sekdakab Samosir melalukan pengguntingan pita pintu rumah doa dan dilanjutkan dengan pembukaan pintu oleh Pdt. Sutadi Rusli.
Turut hadir Kadis Pariwisata, Kabag Perekonomian, Kabag Kesos dan hamba-hamba Tuhan dari Tobasa, Jakarta, Bandung, Lampung, Bekasi, Medan, Bogor serta para pendoa dari Kabupaten Samosir
Pemerintah Kabupaten Samosir menyambut baik Keberadaan Rumah Doa Segala Bangsa di Samosir. Dengan adanya rumah doa ini diharapkan dapat meningkatkan iman serta menjadi sebuah objek wisata rohani yang dapat mendatangkan wisatawan. Demikian dikatakan Sekdakab Samosir Jabiat Sagala sesaat sebelum penandatanganan prasasti.
Lebih lanjut diharapkan, berkat Tuhan semakin melimpah kepada masyarakat Samosir dengan adanya rumah doa tersebut. "Sebagai daerah wisata, rumah doa yang dekat dengan beberapa objek wisata dan situs budaya serta panorama alam akan saling mendukung sehingga akan berkontribusi menjadi sebuah daya tarik bagi wisatwan" kata Jabiat Sagala.
Sekda mengajak agar Hamba-hamba Tuhan dan para pendoa yang hadir dalam acara tersebut berdoa untuk kemajuan dan kesejahteraan Kabupaten Samosir.(humas/PR)
TAG : danau-toba,budaya,sumut,daerah,komunitas