Pernah Putus Asa, Seorang Petani Dairi Terapkan Metode Baru Bertani Kopi

Oleh : Radar Medan | 18 Apr 2023, 14:00:36 WIB | 👁 543 Lihat
Ekonomi
Pernah Putus Asa, Seorang Petani Dairi Terapkan Metode Baru Bertani Kopi

RADARMEDAN.COM, DAIRI – Pernah mengalami kegagalan dalam bertani dan berniat untuk menebang seluruh pohon kopi miliknya, kini Saut Sigalingging berhasil menerapakan metode baru dalam bertani kopi. Metode baru tersebut diperoleh dari hasil pelatihan pihak ketiga yang bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Dairi.

Saut Sigalingging, petani kopi yang berasal dari Desa Bangun, saat ditemui redaksi dairikab.go.id di demonstration plot (demplot) kopi, Desa Bangun, Kecamatan Parbuluan, Senin (10/4/2023), menyampaikan banyak terjadi kekeliruan di kalangan petani, terutama dalam hal pemupukan dan pembasmian gulma.

“Selama inikan, kita kalau beli pupuk atau racun pasti cari yang paling mahal. Prinsip kita, semakin mahal harganya, semakin bagus kualitasnya untuk membasmi gulma. Ternyata itu salah, yang ada kualitas tanaman kita tidak bagus dan tanah juga tercemar,” kata Saut.

Lebih lanjut Saut menjelaskan, untuk mengatasi gulma ia telah menggunakan weedmat yang merupakan penutup tanah dan berfungsi untuk mengendalikan pertumbuhan rumput liar sehingga mengurangi penggunaan pestisida kimia berbahaya.

“Mereka menganjurkan untuk meningkatkan kualitas kopi sehingga tidak diperkenankan menggunakan racun pembasmi rumput, karena ada zatnya yang tidak bagus untuk dikonsumsi,” kata suami dari Norsayan Naibaho tersebut.

Selain mengatasi gulma, kata Saut, ia juga diedukasi tentang pemupukan yang benar. Kini ia menggunakan kapur pertanian (kaptan), pupuk HCl, dan urea. Jenis pupuk yang digunakan berbeda dengan yang biasa dipakai dan dosis yang lebih sedikit.

“Tidak sampai satu ons pupuk per pohon kopinya. Biasanya pakai pupuk subsidi. Terus cara pakainya banyak-banyak, bisa sampai dua genggam tangan per pohon. Sampai-sampai pupuknya bisa diambil orang lagi dari batang pohonnya, karena terlalu banyak,” katanya.

Selanjutnya dia juga menceritakan perubahan yang dialami setelah mengikuti metode yang diajarkan. Tanaman kopi yang dulunya jarang berbuah dan gersang telah tumbuh menjadi pohon yang sehat, berdaun segar, dan sudah memiliki banyak buah.

“Kopi ini sudah tiga kali berbunga, biasanya dua kali. Padahal masih pertama kali pemupukan tanggal enam bulan satu kemarin. Kemungkinan pemupukan akan dilakukan sekali tiga bulan. Semoga hasilnya berlimpah, karena ini sudah banyak berbuah. Sebelumnya tidak pernah seperti ini,” ujar ayah dari empat anak ini.

Merasa senang dengan hasil yang didapatkan, kini Saut aktif mengajak teman-teman petani lainnya untuk menerapkan metode yang sama.

“Saya sudah kumpulkan teman-teman petani yang ada di desa ini, ada sekitar 27 orang yang berkumpul di rumah kita. Saya relakan waktu untuk mengumpulkan mereka, saya ajak door to door. Karena hasilnya sangat menjanjikan,” kata Saut. (Humas Dairi)/PE


TAG : sekitar-kita


Komentar Facebook

Tuliskan Komentar dengan account Facebook

Kembali Ke halaman Utama

Berita Lainnya:

Screenshot_20231001-090039_Chrome_compress0.jpg

TikTok Shop Tidak Tutup, Mendag Minta Social Commerce Ikuti Aturan

🔖 GAYA HIDUP 👤Radar Medan 🕔09:02:01, 01 Okt 2023

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, yang akrab disapa Zulhas, menjelaskan bahwa Pemerintah tidak memiliki niat untuk menutup Tik Tok Shop. Pemerintah hanya berusaha mengatur ulang dan merapikan perdagangan dalam sistem elektronik. Saat melakukan kunjungan ke Pusat Grosir Asemka, Zulhas mendengarkan banyak keluhan dari para pedagang. Mereka . . .

Berita Selengkapnya
IMG-20230927-WA0000_compress76.jpg

Jalan Provinsi di Labuhanbatu Nyaris Putus, PUPR Bungkam

🔖 UMUM 👤Radar Medan 🕔08:32:06, 27 Sep 2023

RADARMEDAN.COM, LABUHANBATU - Ruas Jalan Provinsi, tepatnya di Desa Tanjung Haloban Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, dikeluhkan warga akibat kondisinya saat ini nyaris putus. Salah seorang warga setempat Bakti (40), kepada wartawan Selasa (26/9/2023), mengatakan lubang menganga di jalan Provinsi itu sudah banyak . . .

Berita Selengkapnya
esport.jpg

Inilah Dampak Negatif dari Game Online Jika Dilakukan Berlebihan

🔖 TEKNOLOGI 👤Radar Medan 🕔10:52:58, 18 Sep 2023

RADARMEDAN.COM - Game online merupakan sebuah permainan yang dimainkan dengan menggunakan jaringan internet untuk mengaksesnya. Bermain game secara online menjadi aktivitas yang paling menyenangkan dalam beberapa tahun ini, terutama karena perkembangan internet yang pesat. Kemudahan untuk mengakses game online ini dapat berdampak buruk jika . . .

Berita Selengkapnya
ijek1.jpg

Edy - Ijeck Serahkan Jabatan kepada Hassanudin Pj Gubernur Sumut

🔖 UMUM 👤Radar Medan 🕔23:28:56, 05 Sep 2023

RADARMEDAN.COM - Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Periode  2018 – 2023, Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah (Ijeck) menyerahkan jabatan kepada Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin, Selasa (5/9/2023). Hassanudin akan memimpin Sumut menggantikan Edy - Ijeck.  Serah terima jabatan dari ditandai . . .

Berita Selengkapnya
muktamar.jpg

Presiden Joko Widodo: Imtek Harus Diimbangi Budi Pekerti dan Moral

🔖 PENDIDIKAN 👤Radar Medan 🕔22:38:22, 19 Agu 2023

RADARMEDAN.COM -  Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) resmi membuka Muktamar ke-23 Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) di Gedung Serbaguna Pemerintah Propinsi Sumatera Utara, Kabupatendi Deli Serdang, Sabtu (19/8/2023). Dalam Sambutanya, Presiden Joko Widodo ingin agar para generasi muda memiliki kecakapan ilmu pengetahuan dan . . .

Berita Selengkapnya
pekkabsi.jpg

Pemkab Simalungun Tiap Bulan Cairkan Milyaran Rupiah Anggaran PBI PBPU BPJS Kesehatan

🔖 KESEHATAN 👤Radar Medan 🕔16:06:12, 28 Jul 2023

RADARMEDAN.COM, SIMALUNGUN  - Milyaran Rupiah dikucurkan Pemerintah Kabupaten Simalungun melalui Dinas Kesehatan, Semua disetorkan ke BPJS Kesehatan setiap bulannya diperuntukan bagi Kesehatan masyarakatnya. Akan tetapi anggaran untuk iuran PBI PBPU Pemda tidak serta merta bisa dirasakan oleh semua lapisan masyarakat. Karena iuran tersebut . . .

Berita Selengkapnya
sandi.jpg

Kemenparekraf Anggarkan 5,7 Miliar Bangun PKDP di Toba

🔖 NASIONAL 👤Radar Medan 🕔14:38:04, 21 Jul 2023

RADARMEDAN.COM, TOBA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengalokasikan anggaran sebesar 5,7 miliar untuk membangun Pusat Kreasi Destinasi Pariwisata (PKDP), di Kabupaten Toba untuk menjadi etalase produk UMKM. Menparekraf, Sandiaga Uno, pada Rabu, (19/7/2023 mengatakan, Pusat Kreasi Destinasi Pariwisata Toba, akan . . .

Berita Selengkapnya
maat.jpg

Heboh di Simalungun, Sosok Mayat Perempuan Muda Ditemukan Mengapung di Sungai Bah Bolon

🔖 SEKITAR KITA 👤Radar Medan 🕔16:23:41, 07 Jul 2023

RADARMEDAN.COM, PEMATANG SIANTAR - Sosok mayat perempuan ditemukan mengapung di aliran sungai bah bolon, Huta Mariah, Nagori Mariah Jambi, Kecamatan Jawa Maraja, Kabupaten Simalungun pada hari Kamis (06/07/2023) sekira pukul 13.00 WIB. Korban seorang perempuan yang tidak dikenal sebut saja namanya Miss X, yang diperkirakan berusia 15 tahun . . .

Berita Selengkapnya
IMG-20230701-WA0133_compress35.jpg

Korban Tenggelam di Bilah Hilir Sudah Ditemukan, Begini Kronologisnya

🔖 SEKITAR KITA 👤Radar Medan 🕔20:32:01, 01 Jul 2023

RADARMEDAN.COM, LABUHANBATU-  Setelah dua hari dinyatakan hilang tenggelam saat pergi memancing, korban bernama Robi (39) warga Dusun Sidodadi, Desa Sidomulyo Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara ditemukan oleh tim TRC BPBD Labuhanbatu dalam kondisi meninggal dunia, Sabtu (1/7/2023) sekira pukul 09.00.WIB. Kepala . . .

Berita Selengkapnya
IMG-20230625-WA0032_compress85.jpg

Ngeri, Seorang Ibu di Simalungun Tega Kubur Bayinya

🔖 SEKITAR KITA 👤Radar Medan 🕔11:19:14, 25 Jun 2023

RADARMEDAN.COM, SIMALUNGUN - Seorang ibu di kabupaten Simalungun diduga telah membunuh bayi yang baru dilahirkannya dengan cara menanam dalam keadaan masih hidup. Ibu bernisial AJ, 21, warga Huta VIII Bagot Puloan, Nagori Buntu Turunan Kec. Hatonduhan, Kab. Simalungun, saat ini terpaksa berurusan dengan pihak berwajib. ” Iya bang, . . .

Berita Selengkapnya

Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Google+, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami.

Jejak Pendapat

Anda Suka Smartphone Samsung atau OPPO?
  Samsung
  Oppo